Wednesday, May 18, 2011

Kanker payudara

Kanker payudara adalah kanker yang menyerang jaringan payudara. Kanker ini bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak maupun jaringan ikat pada payudara. Pada umunya banyak menyerang wanita, tetapi laki – laki pun dapat terkena kanker payudara ini. Pengobatan yang paling lazim adalah dengan pembelahan dan kemoterapi atau radiasi.
Gejala awalnya adalah mulai timbulnya tonjolan kecil yang tidak nyeri. aPada awalnya kecil nmun lama kelamaan akan membesar dan menempel pada putting susu. Biasanya pada benjolan ini memiliki pinggiran yang tidak teratur. Pada stadium lanjut, kulit pada sekitar benjolan akan mengkerut atau masuk ke dalam seperti kulit jeruk dan akan muncul borok pada payudara.Lama kelamaan borok itu akan semakin membesar dan merusak seluruh jaringnan payudara, yang terkadang mengeluarkan bau tak sedap dan mengeluarkan darah.
Ada 3 macam cara pengobatan kanker payudara ini. Yang pertama adalah mastektomi. Mastektomi adalah operasi pengangkatan payudara. Ada 3 macam mastektomi, yaitu:
1.       Modified Radical Mastectomy, yaitu yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara, jaringan payudara di tulang dada, tulang selangka dan tulang iga, serta benjolan di sekitar ketiak.
  1. Total (Simple) Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara saja, tetapi bukan kelenjar di ketiak.
  2. Radical Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan sebagian dari payudara. Biasanya disebut lumpectomy, yaitu pengangkatan hanya pada jaringan yang mengandung sel kanker, bukan seluruh payudara. Operasi ini selalu diikuti dengan pemberian radioterapi. Biasanya lumpectomy direkomendasikan pada pasien yang besar tumornya kurang dari 2 cm dan letaknya di pinggir payudara.
Yang kedua dengan cara radiasi. Radiasi adalah penyinaran pada daerah yang terkena kanker dengan menggunakan sinar  X dan sinar gamma yang bertujuan membunuh sisa – sisa sel kanker setelah operasi.
 Yang ketiga adalah dengan cara kemoterapi. Kemoterapi adalah pemberian obat – obatan anti kanker. Ada efek dari obat – obatan ini, yaitu mual – mual atau muntah dan rambut rontok.

Wednesday, April 6, 2011

Kanker Leher rahim

           Kanker leher rahim disebut juga kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV) onkogenik yang menyerang leher rahim. Kanker ini dapat hadir dengan pendarahan vagina, tetapi gejala kanker ini tidak terlihat sampai memasuki stadium yang lebih lanjut. Di negara berkembang, pengamatan penyakit ini sangat berguna, karena dapat mengurangi insiden kanker leher rahim yang invasif 50% atau lebih.
           HPV 16 dan 18 merupakan penyebab utama pada 70% kasus kanker serviks di dunia. Perjalanan HPV untuk menjadi kanker serviks memakan waktu yang lama, sekitar 10 sampai 20 tahun. Namun penginfeksian ini seringkali tidak di sadari oleh penderita, karena penginfeksian HPV ini tidak bergejala.
          Faktor - faktor penyebab terjadinya kanker leher rahim adalah:
          a. Faktor alamiah adalah faktor yang terjadi secara alami, contohnya umur di atas 40 tahun. Semakin
              tua umur wanita, semakin besar risiko terkena kanker serviks. Kita tidak bisa menghentikan proses
              penuaan, oleh karena itu kita harus tetap menjaga diri kita dari kanker serviks ini.
          b. Faktor kebersihan
              1. Ada dua macam keputihan yaitu, keputihan yang normal dan keputihan yang tidak normal.
                  Keputihan yang normal bila lendir berwarna bening, tidak berbau, dan tidak gatal. Jika dari
                  ketiga syarat tersebut ada yang tidak terpenuhi, berarti itu adalah keputihan yang tidak normal.
                  Segeralah berkonsultasi kepada dokter apabila mengalami keputihan yang tidak normal.
              2. PMS merupakan penyakit-penyakit yang ditularkan melalui hubungan seksual. PMS yang cukup
                  sering dijumpai antara lain sifilis, gonore, herpes simpleks, HIV-AIDS, kutil kelamin, dan virus
                  HPV.
              3. Pemakaian pembalut yang mengandung bahan dioksin. Dioksin merupakan bahan pemutih yang
                  digunakan untuk memutihkan pembalut hasil daur ulang dari barang bekas, misalnya krayon,
                  kardus, dan lain-lain.
              4. Membasuhkemaluan dengan air yang tidak bersih, misalnya di toilet-toilet umum yang tidak
                  terawat. Air yang tidak bersih banyak dihuni oleh kuman-kuman.
          Pencegahan terhadap kanker serviks dapat dilakukan dengan program skrinning dan pemberian vaksinasi. Di negara maju, kasus kanker jenis ini sudah mulai menurun berkat adanya program deteksi dini melalui pap smear. Vaksin HPV akan diberikan pada perempuan usia 10 hingga 55 tahun melalui suntikan sebanyak tiga kali, yaitu pada bulan ke nol, satu, dan enam. Dari penelitian yang dilakukan, terbukti bahwa respon imun bekerja dua kali lebih tinggi pada remaja putri berusia 10 hingga 14 tahun dibanding yang berusia 15 hingga 25 tahun

Sunday, April 3, 2011

Kanker Otak

Kanker otak merupakan pembunuh yang bekerja diam – diam. Terkadang penyakit ini sulit di deteksi. Adapun gejala umumnya adalah kepala pusing dan mual/ Muntah.
                Ada dua kategori penyebab kanker otak yaitu faktor  dari dalam dan factor dari luar.
                1.Faktor dari dalam
Merupakan faktor  yang berasal dari diri sendiri, yang utama  faktor keturunan atau genetik. Jika sanak saudara anda punya riwayat kanker, maka kemungkinan besar anda terkena kanker.  Faktor yang kedua adalah factor benturan (jika anda pernah mengalami benturan di kepala yang cukup keras). Benturan yang kita alami dapat membuat kita trauma, bahkan dapat membentuk jaringan abnormal  yang  lama – lama dapat menjadi kanker otak.
                2.Faktor dari luar
Faktor yang berasal dari luar, biasanya seperti obat – obatan yang kita minum. Obat – obatan yang sering kita konsumsi  secara terus – menerus berpotensi menyebabkan kanker. Ada beberapa faktor lagi penyebab kanker:
a.       Pola hidup yang kurang sehat : misalnya merokok, makanan berlemak , kurang serat
      , dsb.
b.      Bahan karsiogenik: minyak goreng yang dipakai berulang-ulang, bahan kimia yang
      termakan.
c.       Radiasi: paparan radiasi dalam gelombang tertentu dapat memicu berkembangnya
        sel kanker .
                Walaupun tumor jinak, tapi karena tumbuhnya di otak, bisa menjadi sangat berbahaya. Tumor tersebut dapat mengganggu fungsi dan merusak struktur susunan saraf pusat, karena terletak di dalam rongga yang terbatas (rongga tengkorak). Seiring dengan berkembangnya tumor tersebut, jaringan otak akan semakin tertekan. Padahal volume rongga tengkorak sangat terbatas dan tidak mungkin bertambah besar. Inilah yang menjadikan sakit kepala / pusing sebagai gejala awal kanker otak.
            Ciri-ciri awal kanker otak sangat bervariasi, tergantung pada bagian otak mana yang terserang. Misalnya kepala pusing atau terasa mual. Berikut gejala kanker otak yang patut Anda waspadai:
a. sakit kepala disertai mual sampai muntah yang menyemprot
       b. daya penglihatan berkurang
       c. penurunan kesadaran atau perubahan perilaku
     d. gangguan berbicara
              e.gangguan pendengaran
              f.gangguan berjalan / keseimbangan tubuh
g.gangguan saraf
h.anggota gerak melemah atau kejang
i.pada bayi biasanya ubun-ubun besar menonjol
(dikutip dari http://www.detak.org/ )

Wednesday, March 30, 2011

Angin Duduk

         Serangan jantung dapat terjadi kapan pun dan di mana pun. Tapi kalau angin duduk ini berbeda. Angin duduk terjadi pada usia muda. Angin duduk terjadi karena cabang koroner tersumbat karena makanan, sehingga membuat pasokan Oksigen ke jantung terhambat. Selain itu dapat pula karena jantung membutuhkan darah yang lebih banyak dari biasa, bisa juga karena penyekatan aliran darah ke jantung seperti oleh lemak. Selain itu karena lipid (kolesterol dan trigliserida) darah terus meninggi.
         Terkadang saat seseorang sakit "angin duduk" biasanya di cirikan oleh terjadinya nyeri dada pada malam hari. Lama atau durasi waktu sesak nafas tergantung dengan besar sumbatan yang menyumbat koroner. Nyeri dada itu disebut angina pectoris. Selain itu ciri - ciri orang yang terkena serangan jantung antara lain: sesak napas, irama jantung tak beraturan, keringat dingin, mual dan muntah. Jika kita mengalami nyeri dada atau angina, kita harus lebih waspada lagi. Dan menjalankan langkah - langkah pencegahan agar kejadian serangan jantung koroner dapat digagalkan.
         Cara penanggulangan serangan jantung koroner ini adalah lrmak darah di normalkan, kencing manis di kontrol, darah tinggi di turunkan, berat badan di bikin ideal, banyak berolahraga, jangan merokok, diet rendah lemak, batasi garam dapur, dan jauhkan dari cemaran stre, dan hiduplah dengan rileks.
         Namun tidak semua koroner yang tersumbat merasakan nyeri dada. Misalnya pada pengidap kencing manis dengan jantung koroner. Ini tergolong silent ischemic. Serangan air duduk sering di keluhkan seperti masuk angin. Orang ingin 'dikerokin', dibalur minyak angin, dipijat atau minta minuman yang hangat. Padahal waktu penyelamatannya tidak lebih dari 15 menit. Maka seharusnya di bawa ke rumah sakit. Sekurang - kurangnyaberi tablet aspirin sekedar menjadikan darah lebih encer. Sumbatan koroner bukan hanya oleh "karat lemak" pada dindingnya. Aliran darah koroner di perburuk oleh darah yang mengental atau gumpalan lemak dan bekuan darah kiriman dari luar jantung. Maka selain menormalkan lemak darah, perlu juga mengencerkan darah. Yang pernah mengalami angina, darahnya tidak boleh kental. Untuk itu jangan sampai kurang minum dan rutin minum tablet aspirin. Datangi laboratorium secara berkala untuk memeriksa kekentalan darah. Dan berhati - hatilah yang memiliki tubuh pendek. Semakin pendek tinggi badan, semakin kecil penampang koroner. Semakin kecil koroner, semakin besar risiko tersumbat.